Burung Gereja Masuk Islam
Sejak itulah maka mereka populer dengan sebutan burung gereja.
Burung gereja masuk islam. Burung gereja atau nama latinnya adalah Passer Montanus sebenarnya bukanlah burung asli di Indonesia melainkan asal - usul nya berasal dari daratan benua Asia yang luas. Burung yang yang memiliki kemampuan terbang cepat ini konon jika masuk ke dalam rumah maka dipercaya seisi rumah itu akan mendapat rezeki besar. Burung datang bisa jadi sebagai simbol akan datang nikmat Allah yang akan tersampaikan.
Jadi pemilik rumah dalam waktu dekat akan kedatangan tamu yang membawa suatu kabar baik. Bahkan mereka menguping apa yang dibicarakan kiai dengan sahabatnya. Bisa Juga Bermakna Buruk Seperti Kecurian atau Tertipu.
Kebiasaan Kiai Santibi yang setiap pagi berbicara dengan burung gereja diam-diam diperhatikan beberapa orang. Nah sekarang dah bisa ngaji. Kalau tidak percaya silakan simak setiap profil jenis burung yang masuk dalam Alquran berikut.
Katanya Aku termenung bingung dan patah semangat. Islam burung masuk rumah malam hari burung masuk rumah artinya burung gereja masuk rumah apa artinya burung masuk rumah pada malam hari burung masuk rumah pagi hari burung cabak masuk rumah burung ciblek masuk rumah burung cekakak. Ia tinggal berkoloni dan tidak takut berada dekat di sekitar lingkungan masyarakat.
Anggapan bahwa burung ini adalah burung pembawa rezeki tak terbantahkan apalagi konon harga sarang burung walet bisa sangat mahal sehingga sangat menggiurkan untuk diternakkan. Berikut ini adalah beberapa terjemahan ketika burung masuk rumah menurut islam. Sementara pertanda burung masuk rumah ini bisa jadi pertanda pemilik rumah akan kedatangan tamu dalam waktu dekat.
Terdapat jenis burung yang paling sering masuk ke dalam rumah yakni burung gereja. Dan pilihannya adalah gereja karena bebas dari sunat massal. Dipilihlah bangunan gereja sebagai tempat tinggal mereka.