Burung Garuda Yang Hidup
Burung Garuda didesain dengan warna emas yang melapisi seluruh badan burung.
Burung garuda yang hidup. Banyak yang berpendapat bahwa simbol negara kita sebenarnya adalah Elang Jawa atau dalam nama ilmiahnya Spizaetus bartelsi adalah salah satu spesies elang berukuran sedang yang endemik. Konon di atas Gunung Emansiri yang puncaknya menjulang persis di atas kampung Lobo hidup seekor burung yang besar yakni Burung Garuda jenis Elang yang sangat besar. Ia terbang menguasai angkasa dan memantau keadaan sendiri tak suka bergantung pada yang lain.
TRIBUNJATENGCOM- Video viral burung elang yang identik dengan lambang garuda hidup di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGGP. Beberapa referensi yang saya baca ternyata tidak membenarkan adanya eksistensi atau keberadaan Burung Garuda di dunia nyata. Bintang tunggal yang memiliki lima sudut berada di tengah perisai Burung Garuda.
Garuda Haast bisa menjadi burung terbesar yang pernah hidup dengan kisaran 8-10 kaki sedangkan Elang Emas betina memiliki kisaran 8 kaki dan memiliki berat 33 pound atau sekitar 16 pound. Tirtoid - Lambang negara Indonesia yang disimbolkan melalui. Burung Garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu ketika berkelana ke penjuru bumi.
Burung garuda merupakan burung endemik di Pulau Jawa. Menurut konsep agama Buddha tentang tumimbal lahir saṃsāra mereka adalah salah satu dari Astasena atau Astagatyaḥ yaitu delapan kelompok makhluk gaib. Pancasila tak sekadar pedoman tetapi juga gambaran kepribadian jiwa hingga sumber hukum bangsa Indonesia dalam bernegara.
Lambang negara Indonesia yang berbentuk burung Garuda dengan kepalanya yang menoleh ke sebelah kanan perisai berbentuk menyerupai jantung yang digantung dengan rantai pada leher Garuda lalu lengkap dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang mempunyai makna Berbeda-beda tetapi tetap satu ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda. Burung garuda berdekatan dengan burung elang Rajawali. Burung ini terdapat dalam lukisan di candi-candi Dieng yang dilukiskan sebagai manusia berparuh dan bersayap lalu di candi Prambanan dan Panataran berbentuk menyerupai raksasa berparuh bercakar dan berrambut panjang.
Penggunaan lambang burung Garuda sebagai lambang negara diharapkan bahwa Indonesia dapat berkembang menjadi negara yang kuat dan besar. Burung garuda yang selama ini terkenal sebagai burung lambang negara Indonesia sebenarnya merujuk pada salah satu dari 16 spesies burung elang. Burung Garuda yang menjadi ide awal pembuatan replika ini sendiri berada di kepala Gong dari seperangkat gamelan tersebut hanya saja oleh sang pembuat replika yang diyakini bernama Putung Kempat garuda yang awalnya berkepala dua tersebut.